Banyumas Jaga Perbatasan Cegah Pemudik Awal

Ilustrasi, Foto: ANTARA /Fauzan

Banyumas, SEMARANG Post - Mengantisipasi kedatangan warga yang curi start mudik lebih awal. akses masuk menuju Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah sudah dilakukan penjagaan secara acak sejak Senin 19 April 2021.


Penjagaan dilakukan hingga tanggal 6 Mei 2021 di titik-titik perbatasan masuk Banyumas dengan Kabupaten Brebes, Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen. Kemudian, setelah 6 Mei 2021 perbatasan akan lebih diperketat lagi dengan melibatkan lebih banyak personel.



" mulai 7 Mei hingga 20 Mei, penjagaan bakal lebih diperketat lagi. Mereka yang nekat mudik diminta untuk putar balik atau harus membawa rapid tes antigen. Pemkab juga akan menyiapkan GOR Satria sebagai tempat karantina," kata Bupati Banyumas Achmad Husein.



Melengkapi keterangannya, Achmad Husein menjelaskan bahwa bagi warga yang lolos dari penjagaan di perbatasan dan telah tiba di rumahnya, akan langsung diminta untuk melakukan tes cepat antigen oleh satgas tingkat RT maupun Desa. 


"Satgas desa atau RT akan membawa ke Puskesmas untuk tes cepat antigen, gratis. Kami menyiapkan stok sekitar 27.000 kit antigen," ujar Achmad Husein seperti dilansir dari laman detik.com.


Tim gabungan dari unsur polisi, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan di Banyumas, akan berjaga di wilayah perbatasan, hingga ke tingkat RT dan RW untuk mengantisipasi warga yang nekat mudik.


Hal tersebut dilakukan berdasarkan pengalaman tahun lalu kurang lebih 22.000 warga yang nekat mudik ke Banyumas meski telah diberlakukan larangan mudik dari pemerintah ditengah pandemi Corona.


Pewarta: Yudi WS
Editor: Anast
Lebih baru Lebih lama
CLOSE ADS
CLOSE ADS